Adadoa khusus Nabi Khidir yang diturunkan kepada Mbah Dalhar Gunung Pring. Doa sangat dahsyat untuk rizki lancar dan berkah.
NabiKhidir sering datang ke Kedunglo menjumpai Mbah Ma'roef, dan kerap Nabi Khidir bermalam di panggung utara. Diriwayatkan oleh Mbah Yahi Makhsun dari Mojo Kediri. Mbah Makhsun adalah salah satu santri Mbah Ma'roef RA, namun setelah Mbah Ma'roef wafat beliau lalu nyantri ke pondok lain, ibunya bingung ditinggal Mbah Makhsun.
tukmenimba ilmu. Mbah Dalhar , begitu panggilan akrabnya adalah sosok yang disegani sekaligus panutan umat Islam, terutama di Jawa Tengah. Salah satu mursyid tarekat Syadziliyah ini dikenal juga menelorkan banyak ulama yang mumpuni. Mbah Dalhar dilahir kan pada 10 Syawal 1286 H atau 10 Syawal 1798 - Je (12 Januari 1870 M) di
Dalharmenyuruh pembantunya memberi tahu bahwa tamunya semalam adalah Nabi Khidir. Setelah mendapatkan jawaban itu, barulah ia mau beranjak dari tempat duduknya. Menurut keterangan Nyai Dalhar, dari sekian banyak santri KH. Dalhar, hanya Gus Miek yang berani dan diizinkan masuk ke kamar KH. Dalhar.
Ijazahlangsung dari Kanjheng Nabi Khidir AS ke Mbah Dalhar Watuncongol Magelang, demikian dawuh KH Chalwani. Demikian pula Syeikh Mahmud Plumbon Cirebon juga memberi kesaksian jika KH Dalhar Watucongol pernah menerima doa ijazah demikian dari Kanjeng Nabi Khidir as. Sesiapa pun yang pernah berjumpa Nabi Khidir konon mendapat
OhPLU9. Karna kebanyakan pengamalnya adalah dari kalangan masyarakat jawa. Baca Juga Doa Cepat Naik Haji, Ijazah Doa dari Kiai Sahal Wasilah Syekh Mutamakkin Kajen ijazah itu adalah, Allahuma ubat-ubet,biso nyandang biso ngliwet. Allahuma ubat-ubet mugo-mugo pinaringan slamet. Allahuma kitra-kitri sugeh bebek sugeh meri. Allahuma kitra-kitri sugeh sapi sugeh pari. Dan masih banyak lagi cerita-cerita tentang kesaktian dan karomah- karomahnya, sampai sekarang makam beliau ramai di kunjungi orang magelang dan dari berbagai penjurui indonesia. Baca Juga Kisah Mbah Dalhar Watucongol Ngaji Sohih Bukhori Langsung Kepada Imam Bukhori Mbah Dalhar di makamkan di Karaharjan, Gunungpring, Kec. Muntilan, Kabupaten Magelang, bersama makam-makam auliya Gunungpring lainnya.
"Nabi Khidir sampai sekarang masih hidup. Bisa bahasa apa saja yang ada di dunia," kata Kyai Chalwani. Baca Juga Gus Miek Bertemu Pengemis Misterius, Ternyata Itu yang Dicari Kyai Mahrus Aly Lirboyo Lebih lanjut ditegaskan, Syekh Mahmud Plumbon Cirebon nyusun kitab yang menerangkan kiai-kiai di Jawa yang sering bertemu Nabi Khidir. "Diantaranya disebutkan di situ ada Mbah Dalhar Watucongol Magelang, Kiai Mustajab Gedong Prambon Nganjuk, dan masih banyak lagi," kata Kyai Chalwani. Makna Doa Bahasa Jawa Mbah Dalhar Dalam mengamalkan doa Mbah Dalhar, yang penting yakin saja. Adapun kalau mau dimaknai, yang unik adalah kata ubat-ubet, itu khas bahasa Jawa. Makna ubat-ubet itu melakukan sesuatu. Simak satu per satu berikut ini. Pertama Allahumma ubat-ubet, biso nyandang biso ngliwet. Artinya Ya Allah, melakukan sesuatu, bisa tercukupi sandang dan pangan. Kedua, Allahumma ubat-ubet, mugo-mugo pinaringan slamet.
mbah dalhar dan nabi khidir